Dengan gaya hidup kerja yang kita miliki saat ini, mata kita lebih rentan terhadap gangguan penglihatan. Itulah mengapa disarankan agar karyawan perusahaan harus ekstra hati-hati dengan visi mereka. Studi menunjukkan bahwa salah satu kecelakaan industri yang paling umum adalah kerusakan pada mata. Mereka yang mengoperasikan mesin besar, peralatan industri, dan melakukan aktivitas yang berbahaya bagi mata seperti, pekerjaan memegang dan konstruksi.
Penelitian mengatakan bahwa jaga kesehatan mata tujuh puluh persen dari cedera mata ini diakibatkan oleh puing-puing yang jatuh. Partikel kecil biasanya seukuran kepala pin adalah penyebab utama kerusakan mata ini. Partikel-partikel ini juga biasanya datang dengan gerakan cepat yang tentunya merugikan kesehatan mata.
Sebaliknya, kerusakan mata akibat Pusat Terapi Mata penggunaan bahan kimia, merupakan dua puluh persen dari cedera. Benda-benda yang dibiarkan tergantung longgar seperti tali, dahan pohon, perkakas atau rantai adalah contoh lain dari kecelakaan yang juga dapat menyebabkan gangguan penglihatan.
Orang yang rentan terhadap terapi mata minus gangguan mata biasanya adalah pekerja industri. Sekitar empat puluh persen dari pekerja tersebut termasuk tukang pipa, tukang kayu, tukang reparasi, dan mekanik. Kelompok orang yang rentan lainnya adalah sander, operator mesin gerinda, dan perakit. Di sisi lain, sekitar dua puluh persen pekerja yang rentan terhadap kecelakaan mata ini terdiri dari buruh biasa.
Pelindung mata apa pun dapat membantu menjaga agar statistik yang tidak menguntungkan ini tidak bertambah. Jika pekerjaan Anda memaksa Anda untuk menggunakan pelindung mata, maka lakukanlah. Perusahaan tempat Anda bekerja mungkin memiliki sistem untuk memastikan keamanan mata Anda. Juga ingat untuk selalu memeriksa apakah perusahaan yang akan Anda lamar telah memenuhi standar keselamatan yang sesuai dari pemerintah.